Kegiatan Rembuk Stunting Desa Perintis Makmur Tahun 2025
Pada
hari Kamis, 06 November 2025, bertempat di Aula Kantor Desa Perintis
Makmur, Kecamatan Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo, Pemerintah Desa Perintis
Makmur menyelenggarakan kegiatan Rembuk Stunting Desa Tahun 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian aksi konvergensi percepatan
penurunan stunting di tingkat desa, sebagai wujud dukungan terhadap program
prioritas nasional dan kebijakan pemerintah daerah dalam menurunkan prevalensi
stunting di Kabupaten Tebo.
Acara
tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Desa Perintis Makmur, Bapak
Muhammad Basarudin, A.Md. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa
upaya penurunan stunting tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah semata,
tetapi juga memerlukan peran aktif seluruh elemen masyarakat. Beliau menegaskan
pentingnya kolaborasi antara pemerintah desa, lembaga kesehatan, kader
posyandu, serta keluarga dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan mendukung
tumbuh kembang anak secara optimal.
Turut
hadir dalam kegiatan tersebut Ibu Camat Rimbo Bujang, Siti Fatimah, S.Pd.I,
yang memberikan pengarahan sekaligus apresiasi kepada Pemerintah Desa Perintis
Makmur atas keseriusan dan langkah nyata dalam menggelar rembuk stunting secara
partisipatif. Dalam arahannya, beliau menekankan pentingnya sinergi lintas
sektor dalam memastikan intervensi spesifik dan sensitif terhadap pencegahan
stunting berjalan efektif di lapangan.
Kegiatan
ini juga dihadiri oleh Kepala Puskesmas Rimbo Bujang II, yang memberikan
paparan mengenai kondisi kesehatan ibu hamil, bayi, dan balita di wilayah kerja
Puskesmas, termasuk hasil pemantauan gizi dan pelayanan kesehatan yang sudah
dilakukan selama tahun berjalan. Selain itu, Ketua BPD beserta anggota, Pendamping
Desa, perangkat desa, kader posyandu, serta tokoh
masyarakat turut hadir dan aktif dalam sesi diskusi.
Dalam
pelaksanaan rembuk stunting, peserta bersama-sama melakukan identifikasi
permasalahan yang berpotensi menjadi penyebab stunting di Desa Perintis Makmur.
Beberapa isu penting yang mengemuka antara lain adalah pola asuh, asupan gizi
anak, sanitasi lingkungan, serta pentingnya edukasi kepada ibu hamil dan
keluarga balita. Dari hasil diskusi kelompok dan penyampaian pendapat,
dihasilkan sejumlah rencana tindak lanjut yang akan dimasukkan ke dalam Rencana
Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2026, terutama program yang berkaitan
dengan kesehatan, air bersih, sanitasi, dan pemberdayaan keluarga.
Rembuk
stunting ini juga menjadi ajang untuk memperkuat komitmen bersama seluruh
pemangku kepentingan desa dalam upaya mewujudkan generasi yang sehat, cerdas,
dan bebas stunting. Di akhir kegiatan, dilakukan penandatanganan berita
acara hasil rembuk stunting oleh seluruh perwakilan peserta sebagai bentuk
kesepakatan dan tanggung jawab bersama.
Secara
keseluruhan, kegiatan berlangsung dengan lancar, tertib, dan penuh antusiasme.
Kehadiran berbagai unsur pemerintahan dan masyarakat menunjukkan bahwa Desa
Perintis Makmur memiliki kepedulian tinggi terhadap isu kesehatan masyarakat,
khususnya dalam menurunkan angka stunting. Melalui sinergi dan komitmen
bersama, diharapkan Desa Perintis Makmur dapat menjadi salah satu desa
percontohan dalam upaya percepatan penurunan stunting di wilayah Kecamatan
Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo.